Semester
II
Perubahan
pada semester 2 ini adalah pelajaran tentunya, dosen, ruang kelas walau pindah
disamping bertukar dengan kelas IK 01, dan yang lebih menyedihkan banyak teman
kita yg keluar karena masalah masing-masing seperti Ahmad zahid, dia keluar
ketika UAS pertama semester 1. Putri rahmawati
keluar juga, disusul sama Nda yang juga,masalah keluar mereka kami gak ngerti. Dan
menyusul gita, saya tidak tahu masalah dia keluar begitu juga teman dekatnya ka
novi yg menyusul keluar di semester 3.
Pelajaran
dan dosen yg sangat berubah, setiap hari rabu kita terdapat 3 matakul, yg
pertama character building oleh ibu Juliati syarief dan kita bertemu lagi
dengan bu rita dan bu yuli dalam pelajaran yang berbeda.
Rabu
pertama masuk semester 2 itu didominasi dengan rasa seperti biasa saja tapi
sedikit ada ketegangan karena denger-denger dari kelas lain ibu Juliati
pribadinya sangat perfect dan kita harus ikut peraturan ke-profesionalisme nya
beliau. Dan benar saja, pukul 8 tepat dia sudah berada dikursi dosen dengan
perkenalan yang sangat singkat, di usianya yang saya rasa sudah berkepala 5 atau
6 saya suka dengan berpenampilannya seperti usia 20-30 tahun, bahasanya sangat
teratur, duduknya tegak. Sangat pas untuk dijadikan dosen character building.
Pada
semester 1 dalam pelajaran yang sama, kita (ap-03) sangat santai sekali dengan
dosen yang berbeda yaitu ibu Yuli, dengan sifat ke ibuannya yang luar biasa.
Setiap pelajaran bu yuli, kita selalu diberikan permainan pengembangan diri,
pada saat itu saya sangat terlihat bodoh dan malu-malu, karena belum percaya
diri. Saya masih baru mengenal teman-teman, dan saya temasuk orang yang perlu
beradaptasi lama dengan teman baru.
Tentunya saya dan teman-teman sangat “kaget” dengan pergantian dosen itu, dengan peraturan-peraturan
barunya. Sebenarnya itu adalah peraturan yang membuat kita menjadi terlihat
professional atau pelatihan pembentukan karakter diantaranya : duduk tegak,
penampilan rapi khususnya teman-teman yang cowo harus berdasi(inget banget pas si
dika disuruh bikin dasi didepan), tepat waktu, dan tentunya harus pandai
berbicara dan berpendapat, disinilah kelemahan saya, ooh noo.... Berbicara harus jelas dan
tertata? *bukan aku sekali
Saya pernah sengaja telat karena emang
lagi malas hari itu *tumben banget* (sok-sok anak rajin), dan
ternyata ada beberapa teman juga telat hehe. Saya ingat sekali pernah ditanya
oleh beliau “menurut kalian duduk seperti ini dapat mengartikan apa” kata beliau
sambil duduk silang . pertama dia menunjuk juni alias mengcu, dan mengcu
menjawab “tidak sopan” saat mengcu yang ditunjuk hati saya yang malah degdegan
setengah mampus sambil mencari jawaban karena disamping mengcu itu saya,sarah selviana! sudah pastilah saya kena ! daaan ternyata benar dia bertanya kepada saya “kamu ?”, dan saya jawab “hmm.. tidak professional bu” dan dia malah bertanya lagi
“professional? Memangnya apa professional itu? Ditanya sikap ini ko malah ke
professional?, hmm apa professional itu, tolong jelaskan?” jlebb !!!
diam seribu bahasa !! speechless bgt !! oh my God help.. dengan santainya saya
jawab “tidak efektif dan efisien” *bodoh*
saat saya jawab itu terdengar tertawa teman-teman sekelas yang tertahan !! I can’t forget this moment , begitu juga
kata teman-teman, anti, cindy, ka moy dsb “gue gak bakal lupa kejadian
‘profesional’ lo itu sar” hahahahah
Pas
uas semester 2 itu kita harus membuat 1 judul drama untuk 1 kelas dengan judul
keprofesionalisme ditempat kerja, dan saya dapat peran menjadi direktur tapi saya
nego dengan wildan yang saat itu menjabat sebagai ketua kelas. Dan dia
mengganti saya sebagai manager keuangan ! asiiik dialognya hanya sedikit dong
pastinya. “tapi disini lo harus korupsi sar, bareng bawahan lo billy”, kata si
wildan. whaaaaaat ? hmm okelah.
Dan
pada hari H nya pun drama kita sukses ! kita dapat memerankan tokoh kita
masing-masing dengan sukses, begitu pula saya ! Kata teh rini “gile..si serah
acting dramanya bagus ser.” Eh di jawab sama si silvia, nia, dan wenny “iyalah,
kan sesuai dengan dirinya koruptor” adeeeeh. Dan kita mendapatkan nilai 9 lebih
kalo gak salah. Setelah saya pikir-pikir saya lah yang menjadi peran utama (sombong), karena
sampai diwawancara oleh teh rini dan silvi yang menjadi wartawan. *bangganya jadi koruptor*. Keren banget
lah yang buat naskahnya. Itu kalo gak salah wenny dan wildan dan mungkin
dibantu teman yang lain.
Dan tentunya saya paling suka saat pelajaran typing
tutor oleh bu yuli, karena saya selalu mendapatkan nilai tertinggi pada
pelajaran itu dibandingkan dengan pelajaran yang lain yang tidak pernah atau
mungkin belum saya kuasai. dan memang dalam pelajaran itu gak ada namanya mikir sama sekali, yang dibutuhkan hanya tenaga dan kecepatan tangan,hehe. Tapi karena jarangnya latihan, sekarang typing saya
menurun.
dan tentunya ada ibu rita, si ibu cantik dan penyuka warna pink, kalo ngajar itu lembuuuuuut bgt deh. pa afdol juga,
ketika ada kalimat atau kata bahasa inggris yg harus memajukan sedikit 2 bibir
si bapa ini malah berlebihan dan membuat tawa ! hehe. Terus pelajaran miss
neny, si dosen dengan kepercayaan diri tinggi ini setiap pelajaran conversation
kita harus membuat lingkaran dan bertemu satu sama lain yang membuat kita
terasa tambah kompak.
Pada
semester 2 ini kita selalu memberi kejutan kepada siapapun yang ulang tahun !
tapi ada yang gak sempet karena bentrok dengan acara liburan yg panjang itu.
Tapi tetap kita mengucapkan di sms, facebook, atau twitter.
Kerumah
ka fitri yang sering mengadakan acara, kerumah wildan yang saat itu ulang tahun
dan lulus menjadi juara di branch ambassador LP3i, ngumpul-ngumpul dirumah nia,
kerjain tugas dikosan *rutin*, atau kerjain tugas dirumah cindy ! aaah pokonya semua memori yang terjadi disemester 2,... adore.
bersama para wanitaku di semester 2
setelah drama ibu Juliati
0 komentar:
Posting Komentar